Ayam telah menjadi hewan yang sangat populer diternak atau dipelihara dan umumnya dimanfaatkan dagingnya untuk dikonsumsi. Meskipun bukan termasuk jenis hewan peliharaan yang cukup populer namun, cara memelihara ayam tidak bisa dilakukan begitu saja. Sama dengan jenis peliharaan lainnya yang membutuhkan perawatan dengan baik.

Mungkin jika Anda kini mulai tertarik memelihara ayam baik dijadikan sebagai bisnis atau untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari (pribadi). Ketahuilah berbagai hal yang perlu dipersiapkan dan sesuaikan dengan tujuan dalam memeliharanya. Hal ini penting bagi Anda agar tidak salah dalam memelihara dan memanfaatkan ayam. 

Manfaat memelihara ayam yang akan Anda dapatkan seperti telur dan daging yang bisa diolah menjadi berbagai jenis makanan atau untuk dijual. Dengan mengetahui cara memelihara ayam Anda bisa lebih mudah dalam merawat dan mengembangbiakannya.

Jenis Ayam Potong (Pedaging)

Ada berbagai jenis ayam yang dipelihara atau diternak sesuai dengan minat dan kebutuhan. Pada umumnya jenis ayam yang paling banyak dipelihara adalah jenis ayam potong. Karena dagingnya menjadi bahan pokok kebutuhan manusia untuk dikonsumsi.

Berikut ini bisa Anda simak beberapa jenis ayam potong yang banyak ditemukan di pasaran atau supermarket diantaranya:

1. Ayam Kampung Super

Jenis ayam kampung super, sumber hinyong.com
Jenis ayam kampung super, sumber: hinyong.com

Jenis ayam kampung super merupakan ayam yang berasal dari hasil persilangan antara ayam bangkok (jantan) dan ayam petelur (betina). Ukuran dari dagingnya yang lumayan besar dan rasanya yang khas. Menjadi salah satu jenis ayam pedaging yang banyak diminati oleh masyarakat lokal. Serta memiliki masa panen yang cukup cepat karena dipengaruhi dari laju pertumbuhan dan perkembangannya.

2. Ayam Broiler

Memiliki daging yang cukup tebal dan padat membuat ayam boiler  banyak dicari di pasaran. Ditambah dengan pertumbuhan dan perkembangannya yang cukup cepat yaitu, 35 hari sudah siap untuk dipanen. Sehingga dagingnya mudah ditemukan dimana saja baik di pasaran dan supermarket.

Bagi Anda yang baru memulai untuk memelihara ayam, jenis ayam boiler sangat cocok bagi peternak pemula. Karena untuk merawatnya sangatlah mudah dan tidak memerlukan teknik khusus. Hanya perlu memperhatikan pakan dan kebersihan kandang agar terhindar dari serangan penyakit.

3. Ayam KUB

Berasal dari hasil persilangan antar ayam kampung yang memiliki keunggulan. Ayam KUB menjadi jenis ayam dengan kualitas daging yang cukup baik. Ayam ini juga bisa menjadi ayam petelur hanya saja, banyak yang memeliharanya untuk dijadikan ayam pedaging. Karena termasuk jenis ayam dwiguna, bisa juga dimanfaatkan sekaligus untuk menjadi ayam pedaging dan petelur.

4. Ayam Jersey Giant

Ayam jersey giant, sumber wikimedia.org
Ayam jersey giant, sumber: wikimedia.org

Bobot rata-ratanya yang bisa mencapai 5,5 – 6,5 kg saat dipanen menjadikan ayam jersey giant tergolong jenis ayam pedaging terbaik. Berbeda dengan jenis ayam lainnya yang cepat untuk dipanen. Ayam jersey giant sedikit lebih lambat karena memerlukan banyak waktu dan pakan. Asal ayam ini berasal dari Amerika Serikat dan kini sudah banyak diternak di Indonesia.

5. Ayam Orpington

Walaupun memiliki masa panen yang terlbilang cukup lambat yaitu, sekitar 18 – 24 minggu. Untuk kualitas dagingnya sesuai dengan proses yang dibutuhkan oleh ayam orpington. Dimana, tekstur daging yang dihasilkan lebih lembut serta memberikan cita rasa yang enak saat diolah menjadi makanan. Bobot rata-rata dari ayam orpington saat dipanen bisa mencapai 3,5 – 4,5 kg.

Cara Memelihara Ayam Dengan Mudah

Sebenarnya memelihara ayam tidaklah sulit dilakukan jika Anda mengetahui caranya. Perlu diperhatikan juga bahwasannya ayam sangat rentan terserang penyakit sehingga, memerlukan pemeliharaan dan perawatan yang baik dan benar. Hampir sama dengan cara memelihara kambing hanya saja, ayam lebih mudah dipelihara atau diternak.

Saat ini siapa saja bisa memelihara atau ternak ayam untuk dimanfaatkan sesuai dengan kebutuhan. Bagi Anda yang bingung atau belum tahu cara memelihara ayam yang baik dan benar itu seperti apa?. Bisa langsung ikuti caranya berikut ini agar Anda lebih mudah dan tidak ribet saat memelihara ayam.

1. Memilih Lokasi Kandang

Kandang ayam di lahan terbuka, sumber propertyinside.id
Kandang ayam di lahan terbuka, sumber: propertyinside.id

Untuk memelihara ayam bisa dilakukan dimana saja asalkan memiliki lahan atau tempat yang sesuai. Jika Anda memiliki pekarangan di rumah bisa dimanfaatkan sebagai tempat untuk lokasi  kandang ayam. Namun, perlu diperhatikan juga bahwa kandang ayam tidak menganggu kenyaman dari tetangga rumah Anda.

2. Sesuaikan Jumlah Ayam Dengan Kapasitas Kandang

Dalam membangun kandang jangan lupa untuk sesuaikan juga dengan kapasitas ayam yang bisa ditampung. Hal ini bertujuan agar tidak sulit saat memelihara dan merawatnya. Selain itu, juga memberikan kenyamanan bagi ayam agar lebih leluasa saat bergerak. Tentu akan sangat berpengaruh pada kecepatan pertumbuhan dan perkembangannya.

3. Memilih Indukan Ayam yang Berkualitas

Cara memelihara ayam yang baik selanjutnya adalah memilih indukan ayam yang berkualitas. Agar mudah dalam memilihnya tentukan terlebih dahulu jenis ayam yang akan Anda pelihara atau ternak. Setelah itu cari indukannya dengan kriteria sebagai berikut.

  • Memiliki mata yang bulat dan cerah (tidak ada cacat).
  • Sisir pada ayam jantan terlihat lebih segar ditandai dengan warna merah dan berkembang penuh.
  • Memiliki postur tubuh panjang dan kokoh.
  • Rambut terlihat kering, tua dan mudah patah
  • Anus terlihat agak pucat, lebar, basah serta bentuknya lonjong.
  • Memiliki kaki dengan ukuran kecil (sedang) dan pucat.
  • Bagi ayam jantan, ketika kemaluannya ditekan, mudah untuk menonjol dan terlihat dengan jelas.
  • Karakteristik penampilannya giras (gesit, lincah dan liar) terutama untuk ayam jantan.

4. Melakukan Fase Perawatan Mingguan

Jenis ayam broiler yang terawat, sumber: intisari.grid.id
Jenis ayam broiler yang terawat, sumber: intisari.grid.id

Saat Anda baru memelihara atau ternak ayam ada dua fase yang harus dilakukan yaitu, di minggu pertama dan minggu kedua. Hal ini dilakukan untuk mempercepat pertumbuhan dan perkembangan ayam sesuai dengan waktu panennya.

Hal  yang Anda lakukan pada minggu pertama adalah perawatan dari hari ke-1 sampai ke-7 pada ayam. Dalam proses perawatan pada minggu pertama jangan lupa untuk selalu melakukan pemantaun. Untuk melihat perkembangan dan pertumbuhan ayam apakah berjalan dengan baik atau tidak. Jika ayam terlihat baik dan sehat lakukan proses vaksin untuk melindungi ayam dari serangan penyakit.

Pada fase minggu kedua Anda hanya perlu melakukan pengawasan seperti biasa. Untuk melihat hasil perawatan intensif yang telah dilakukan di minggu pertama. Bila ayam terlihat baik-baik saja dan tidak menimbulkan suatu gejala yang aneh. Maka, Anda sudah bisa melakukan perawatan seperti biasa dengan tetap selalu melihat kondisi pertumbuhan dan perkembangannya.

5. Memberi Makan Ayam Secara Teratur

Untuk tetap menjaga kondisi ayam selalu dalam kondisi baik dan sehat kunci utamanya adalah dengan memberi makan ayam secara teratur. Jenis makanan ayam pun tidak sembarang diberikan karena, makanan yang diberikan harus bisa mencukupi nutrisi yang dibutuhkan.

Ada tiga jenis makanan yang bisa Anda berikan dan telah banyak yang menggunakannnya sebagai makanan terbaik untuk ayam diantaranya:

  • Pakan tinggi kalsium untuk jenis ayam petelur,
  • Pelet dengan protein yang tinggi untuk menggemukkan ayam, dan
  • Pakan berkualitas yang memiliki kandungan nutrisi kompleks.

6. Gunakan Perlengkapan Pemeliharaan Ayam

Dengan menggunakan perlengkapan pemeliharaan ayam akan sangat membantu Anda dalam melakukan perawatan. Karena alat-alat yang digunakan sesuai dengan fungsi dan kegunaannya khusus untuk ayam.

Peralatan yang sangat diperlukan untuk Anda gunakan seperti wadah makan, wadah air (tempat minum), alas ekstra kandang, lampu penghangat jika tinggal di area dengan iklim dingin, dan lain-lain.

7. Rutin Membersihkan Kandang Ayam

Kondisi kandang ayam yang terawat, sumber agrozine.id
Kondisi kandang ayam yang terawat, sumber: agrozine.id

Cara pemeliharaan ayam yang terakhir adalah rutin membersihkan kandangnya. Tujuan utama dari pembersihaan kandang adalah untuk menjaga kebersihan dan kesehatan ayam agar tetap terjaga. Selain itu, juga untuk mengurangi bau yang ditimbulkan dari kotorannya.

Dengan rutin membersihkan kandang ayam tentu bisa meningkatkan kualitasnya. Sehingga akan banyak manfaat yang Anda dapatkan mulai dari dagingnya yang bersih dan sehat. Jika Anda memiliki kebun atau tanaman bisa juga memanfaatkan kotoran ayam sebagai pupuk organik.

Dari penjelasan di atas mengenai cara pemeliharaan ayam tentunya mudah untuk dilkukan terutama bagi Anda yang baru ingin memelihara ayam. Jika Anda mengikuti caranya dengan baik dan benar tentu tidak akan ribet dan susah dalam melakukannya. Ketika Anda sudah nyaman dalam memelihara dan merawat ayam, bisa menjadi salah satu kegiatan yang asik dan menyenangkan.

Jika Anda sedang memerlukan daging ayam lokal atau import yang berkualitas. Bisa langsung saja memasannya di Mentari Beef. Bukan hanya terkenal sebagai supplier daging sapi tapi, berbagai jenis daging lainnya juga tersedia dan bersertifikasi halal.

Semoga dengan berbagai informasi yang telah disampaikan dapat bermanfaat dan berguna. Masih banyak informasi menarik lainnya yang bisa Anda baca hanya di laman Mentari Niaga Utama.