Bagi siapa saja yang berkecimpung di pertanian atau paling tidak suka bercocok tanam, mereka pasti mengenal berbagai hewan-hewan kecil seperti cacing, semut dan belalang. Padahal terdapat lebih banyak lagi jenis jenis mikroba pada tanah yang jarang diketahui. Namun apa sebenarnya pengertian mikroba atau mikroorganisme?
Ternyata mikroba merupakan makhluk atau organisme yang bahkan lebih kecil lagi dibandingkan dengan cacing, semut dan belalang. Berbagai mikroba misalnya dalam tanah atau pada tanaman ini memiliki kontribusi dalam proses bercocok tanam misalnya sebagai penyubur atau nutrisi tanah. Mari kita mengenal lebih dalam lagi seputar mikroba yang dimanfaatkan dalam dunia pertanian berikut ini.
Mikroorganisme
Apa itu mikroba? Saat mencarinya di internet atau pada google search engine, kecil kemungkinan mendapatkan hasil mikroba. Lebih banyak hasil pencarian yang mengarahkan kita kepada kata mikroorganisme. Namun apakah sama antara mikroba dan mikroorganisme?
Ternyata mikroorganisme adalah mikroba yang merupakan organisme (makhluk) yang ukurannya mikro. Sehingga untuk mengetahui keberadaannya secara pasti, kita harus melihatnya melalui alat yang dapat memperlihatkan berbagai hal secara mikro yaitu mikroskop. Jadi mikroba adalah organisme yang sangat kecil sekali dan terdapat di mana-mana.
Mikroba yang ada di sekitar kita bisa berupa organisme yang menyerang sesuatu namun dapat juga bermanfaat untuk berbagai hal. Mikroba biasanya merupakan mikroorganisme yang bersel satu maupun bersel banyak. Meskipun terkadang merupakan organisme bersel satu, namun organisme semacam ini menunjukkan karakteristik kehidupan yaitu bermetabolisme, bereproduksi, berdiferensiasi, melakukan komunikasi, melakukan pergerakan, dan berevolusi.

Jadi mikroba atau mikroorganisme meskipun tidak kasat mata merupakan salah satu makhluk hidup juga yang berpengaruh terhadap lingkungan. Keberadaanya sama saja dengan makhluk hidup lainnya seperti manusia, hewan dan tumbuhan. Yang termasuk ke dalam golongan mikroorganisme adalah bakteri, archaea, fungi, protozoa, alga mikroskopis, dan virus.
PT Mentari Niaga Utama sebagai salah satu produsen Pupuk Hayati Bioneensis juga memanfaatkan mikroba dalam prosesnya. Pupuk ini mengandung konsorsium mikroba bermanfaat yang diisolasi dari perakaran kelapa sawit dan memiliki daya adaptasi serta asosiasi yang tinggi pada berbagai komoditas seperti tanaman, perkebunan, tanaman pangan, sayuran dan holtikurtura.
Manfaat Mikroorganisme
Ada pernyataan yang menyatakan bahwa, andaikata tidak ada mikroba di sekitar kita maka semua akan punah dan hancur. Tentu saja para ilmuwan pasti tahu apa maksudnya. Nah, bagi kita, tidak ada salahnya untuk menyimak beberapa manfaat mikroba di sekitar kita berikut ini.
1. Menyehatkan Sistem Pencernaan
Penelitian dari para ahli biologi menunjukkan bahwa memang di dalam sistem pencernaan makhluk bahkan manusia terdapat mikroorganisme jenis bakteri. Bakteri ini tidak lain adalah bakteri baik yang dapat membantu proses pencernaan di usus. Sehingga proses pencernaan semakin mudah dan nutrisi baik dapat terserap oleh tubuh kita.
Berbagai jenis sapi seluruhnya juga memiliki sistem pencernaan yang didalamnya terdapat bakteri untuk membantu proses ini. Sapi yang dikenal memamah biak yaitu mencerna makanan sebanyak dua kali akan sangat terbantu dari keberadaan bakteri yang terdapat pada sistem pencernaannya. Mungkin tanpa bakteri ini, sapi akan kesulitan untuk mendapatkan nutrisi sehingga sakit bahkan punah.

2. Memproduksi Bahan Makanan
Roti dapat dibuat dengan memanfaatkan mikroba. Mungkin kita pernah mendengar nama seperti ragi atau semacamnya yang berfungsi untuk mengembangkan adonan roti. Roti yang mengembang berkat bantuan ragi yang merupakan salah satu mikroorganisme ini membuat tekstur yang lembut sehingga kita menyukai makanan yang satu ini. Sebaliknya, kita bisa bayangkan jika roti yang kita makan sangat keras sukar dikunyah.
Selain bermanfaat untuk roti, mikroorganisme juga digunakan dapat proses pembuatan keju, yogurt, berbagai minuman fermentasi dan lainnya. Bahan bakan yang diproses menggunakan mikroorganisme atau hasil fermentasi ini ternyata sangat nyaman untuk dicerna. Sehingga inilah manfaat mikroorganisme untuk bahan makanan.
3. Untuk Obat-obatan
Dilansir dari Merdeka.com, Bakteri yang hidup di dalam tubuh kita, mampu menghasilkan molekul yang tak terbatas. Tidak disangka, molekul tersebut dapat digunakan untuk menjadi obat. Dalam sebuah penelitiannya, ilmuwan biologi memprogram sebuah komputer untuk menemukan mikroba dalam tubuh manusia yang dapat membuat molekul obat. Dalam pencarian ini, ada ribuan kandidat mikroba yang terjaring.
Dalam salah satu penelitian, sebuah bakteri yang berdiam di alat kelamin wanita bernama Lactobacillus gasseri, bahkan mampu membuat antibiotik baru yang lebih baik dari antibiotik sebelumnya yang pernah ada, bernama Lactocillin.
4. Mengidentifikasi Jejak Biologis
Mikroorganisme yang menempel pada manusia misalnya tangan, wajah atau bagian tubuh lainnya akan terbawa kemanapun manusia pergi. Saat manusia menyentuh benda-benda, maka mikroorganisme yang menempel pada manusia ini juga akan meninggalkan jejak. Inilah yang disebut dengan identifikasi jejak biologis.
Apa manfaat identifikasi ini? Salah satunya adalah untuk menemukan jejak pelaku kejahatan seperti pembunuhan. Ahli forensik telah menemukan metode untuk menganalisis jejak biologis yang terdapat pada mayat sehingga dengannya jejak pelaku kejahatan pada mayat akan dapat diketemukan. Sebuah teknologi yang luar biasa.

5. Menyuburkan Tanah
Terakhir adalah manfaat mikroorganisme untuk menyuburkan tanah. Tentu saja pada tanah terdapat banyak sekali organisme, salah satunya adalah bakteri. Bakteri ini dapat menyuburkan tanha misalnya dengan fermentasi sisa tumbuhan menjadi kompos di atas tanah. Dengan begitu tanah tersebut subur untuk digunakan sebagai media tanam.
Itu dia berbagai ulasan menarik seputar mikroorganisme atau mikroba. Ternyata organisme mikro yang tak kasat mata sekalipun memiliki pengaruh yang bagitu banyak dan besar terhadap kelangsungan hidup di sekitar kita. Semoga informasi ini bermanfaat untuk Anda.